Tugas3 - Definisi Pemodelan dan Simulasi By Mutiara Zahra Arifin

                            PEMODELAN DAN SIMULASI 

Unduh : File PPT

  •   Definisi Simulasi
Simulasi adalah peniruan operasi, menurut waktu, sebuah proses atau sistem dunia nyata. Simulasi dapat dilakukan secara manual maupun dengan bantuan komputer. Simulasi menyertakan pembentukan data dan sejarah buatan (artifical history) dari sebuah sistem, pengamatan data dan sejarah, dan kesimpulan yang terkait dengan karakteristik sistem-sistem. 

  • Langkah Riel dalam Simulasi
Mengembangkan sebuah model simulasi dan mengevaluasi model, biasanya dengan menggunakan komputer, untuk mengestimasi karakteristik yang diharapkan dari model tersebut.

  • Kondisi yang membutuhkan Simulasi
  1. Mempelajari interaksi internal (sub)-sistem yang kompleks. 
  2. Mengamati sifat model dan hasil keluaran akibat perubahan lingkuangan luar atau variabel internal. 
  3. Meningkata kinerja sistem melalui pembangunan/pembentukan model. 
  4. Eksperimen desain dan aturan baru sebelum diimplementasikan. 
  5. Memahami dan memverikasi solusi analitik.
  6. Mengidentifikasi dan menetapkan persyaratan-persyaratan.
  7. Alat bantu pelatihan dan pembelajaran dengan biaya lebih rendah.
  8. Visualisasi operasi melalui anuimasi. 
  9. Masalahnya sulit, memakan waktu, atau tidak mungkin diselesaikan melalui metode analitik atau numerik konvensional. 
  • Kondisi yang tidak memerlukan Simulasi
  1. Jika masalah dapat diselesaikan dengan metode sederhana. 
  2. Jika masalah dapat diselesaikan secara analitik.
  3. Jika eksperimen langsung lebih mudah dilakukan. 
  4. Jika biaya Simulasi dianggap terlalu mahal. 
  5. Jika sumber daya atau waktu tidak tersedia.
  6. Jika tidak ada data yang tersedia.
  7. Jika verifikasi dan validasi tidak dapat dilakukan.
  8. Jika daya melebihi kapasitas (overestimated).
  9. Jika sistem terlalu kompleks atau tidak dapat didefinisikan.
  • Definisi Model
Model merupakan suatu representasi sederhana dari sebuah sistem (atau proses atau teori), bukan sistem itu sendiri. 

  • Kondisi Model
Model-model tidak harus memiliki seluruh atribut, mereka disederhanakan, dikontrol, digeneralisasi atau diidealkan. 

  • Validasi Model
Sebuah model harus dilakukan validasi. Setelah dilakukan validasi sebuah model dapat digunakan untuk menyelidiki dan memprediksi perilaku-perilaku (sifat) sistem atau menjawab "whatif questions" untuk mempertajam pemahaman, pelatihan, prediksi dan evaluasi alternatif.

  • Pembangunan Model
Proses iteratif yang mengandung tiga langkah utama: 
  1. Observasi sistim riil dan interaksi komponen dan pengumpulan data { Domain pengetahuan tertentu & Stakeholders: operator, teknisi, engineers }
  2. Konstruksi model konseptual {Asumsi dan hipotesa komponen dan nilai-nilai parameter & Struktur sistim }
  3. Penerjemahan model operasional ke bentuk yang dikenal oleh komputer


Nama : Mutiara Zahra Arifin
Nim   : 1903015157

Artikel ini dibuat sebagai tugas kuliah  sebagaimana yang tertuang dalam: OLU



Komentar

Postingan populer dari blog ini

Tugas13 Contoh Penerapan (CLD) By Mutiara Zahra Arifin

Tugas12 - Contoh Perangkat Lunak Dalam Simulasi Berbasis Powersim

TUGAS TAMBAHAN OLEH MUTIARA ZAHRA ARIFIN